Jakarta (2/5) -- Memperingati hari pendidikan nasional yang jatuh pada tanggal 2 Mei 2011, PT Proton Edar Indonesia (PEI) menyumbangkan 20 unit mobil dan 15 unit mesin kepada 20 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Indonesia. Secara simbolis, 20 unit anyar Proton Wira dan 15 unit mesin tersebut diserahkan oleh Presiden Direktur PT PEI, Gunther Scherz, kepada Menteri Pendidikan Nasional, Prof. Dr. Mohammad Nuh di gedung Kementrian Pendidikan Nasional dan disaksikan oleh wakil duta besar Malaysia untuk Indonesia, Syed Mohd. Hasrin Teungku Hussin.
Mendiknas, Moh. Nuh menyambut baik keikutsertaan pihak swasta di dalam memajukan dunia pendidikan nasional. Oleh karena itu ia mengajak siapa saja untuk dapat melakukan hal serupa. “Melalui sumbangan ini kita beharap keterampilan peserta didik dalam mengenal dunia nyata terhadap apa yang akan digelutinya semakin baik,” ujarnya.
“Donasi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan kemampuan peserta didik SMK mengenai teknologi mesin khususnya mesin Proton,” kata Gunther. Selain menyumbangkan 20 unit mobil Proton Wira yang terdiri 10 unit warna merah dan 10 unit warna putih, dan 15 unit mesin, Proton juga memberikan 15 unit transmisi.
Wakil Duta Besar Malaysia untuk Indonesia, Syed Mohd. Hasrin Teungku Hussin mengatakan, “Melalui program ini, kami berharap hubungan antara negara Indonesia dan Malaysia akan semakin erat lagi”. Sementara itu Chaeruddin selaku kepala sekolah SMK 1 Bekasi berharap nantinya para siswa lulusan SMK yang telah mendapatkan banyak pengetahuan seputar mesin Proton, dapat diserap oleh PEI untuk menjadi teknisi di berbagai gerai after sales servicenya di Indonesia.
Rizki Satria
Foto: Arief
Tidak ada komentar:
Posting Komentar